Qurratul Aina, Mahasiswa Fisip Umuslim Meraih Best Delegate International Youth Academy (IYA) Chapter Malaysia
News.acehcc.com – Bireuen (18/02/2025)
Reporter: Wien Manan
Prestasi internasional dicapai salah satu warga Universitas Almuslim dalam ajang International Youth Academy (IYA) Chapter Malaysia yang berlangsung pada 11-14 Februari 2025 lalu.
Sebagaimana dirilis Humas Umuslim dalam laman https://umuslim.ac.id/, Qurratul Aina, mahasiswa Hubungan Internasional FISIP Umuslim yang ikut sebagai fresh graduate dalam ajang tersebut, berhasil meraih penghargaan Best Delegate.
(Foto: Humas Umuslim – Qurratul Aina, IYA 2025)
IYA adalah organisasi yang didirikan dengan tujuan mengembangkan kapasitas individu, penguatan karakter, dan peningkatan keterampilan pemuda agar dapat berkontribusi maksimal dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan pilitik. Tahun ini dilaksanakan di Malaysia dan mengundang generasi-Z untuk ikut berlomba dan berkreasi.
Dalam acara tersebut, Qurratul Aina menampilkan kapasitas kepemimpinan, pemikiran kritis, dan diplomasi yang kuat, yang akhirnya mengantarkannya meraih penghargaan sebagai Best Delegate.
Qurratul mengakui, kaum melenial kita di Aceh tidak kalah, kuncinya sungguh-sungguh dan disiplin. Memang melelahkan, tetapi sangat menantang, ujarnya. Kami harus ikuti semua aturan dalam berpartisipasi dalam rangkaian program intensif yang mencakup project presentation, diskusi kelompok, kunjungan universitas, hingga pertunjukan budaya.
“Tujuan saya ikut ajang internasional tersebut, meniti pengalaman dengan ilmu yang saya dapatkan di prodi hubungan Internasional dan kemampuan berbahasa asing”, sebut Qurratul yang pernah juga tahun sebelumnya juara pada ajang Pilmapres 2024.
‘Ya penting, kita percaya diri, dan hal itu saya anjurkan kesemua anak muda Aceh” pungkas peraih juara di ajang Nasional University Debating Championship 2024 ini.
Penghargaan Best Delegate ini adalah ajang anak muda melenial untuk menunjukkan kemampuan dan keterampilannya dalam bidang kepemimpinan dan diplomasi serta kemampuan mengenal budaya. Dengan tidak lepas penguasaan akan bahasa internasional (khususnya Bahasa inggris).
Untuk dapat mengikuti ajang ini, harus memenuhi persyaratan diantaranya, berusia antara 15 – 35 tahun, mampu berbahasa Inggris (namun tidak wajib), berkomitmen untuk bisa mengikuti program sampai selesai, memiliki inovasi, kreativitas, dan keterampilan dalam tim, mampu bekerja dan terlibat dalam sebuah tim serta dapat berdaptasi pada lingkungan.@
